Bisnis

6 Cara Memulai Usaha Menjahit di Rumah, Modal Minim Cuan Besar

Membuka bisnis atau usaha menjahit bisa dilakukan dari rumah dengan mudah. Arti menjahit di sini tentunya tidak hanya pada pakaian saja. Tetapi bisa juga menjahit bordir, tas, sepatu, topi, dan aksesori lainnya. Bagi Anda yang memiliki keterampilan menjahit, perlu menyimak bagaimana cara memulai usaha menjahit di rumah.

Jika ditekuni, usaha menjahit bisa menjadi sumber pendapatan yang menguntungkan. Anda bisa mempekerjakan karyawan untuk menjahit bila kewalahan menangani orderan jahit yang banyak berdatangan.

Mengenal Usaha Menjahit Pakaian

usaha menjahit
usaha menjahit

Pakaian merupakan salah satu kebutuhan primer manusia. Oleh karena itu, usaha membuat pakaian termasuk salah satu bisnis yang tak ada matinya. Hal ini merupakan peluang bagus untuk membuka usaha jahit rumahan yang menguntungkan.

Kebutuhan akan jasa jahit pakaian tak pernah meredup. Karena tidak semua orang cocok memakai pakaian dari hasil membeli jadi. Entah karena alasan ukuran, desain, jenis bahan, dan lainnya. 

Alangkah baiknya Anda senantiasa up to date mengenai tren fashion terbaru. Sangat penting menjaga kualitas produk hasil jahitan agar pelanggan tidak kapok menjahit baju di tempat Anda. Berawal dari usaha jahit, nantinya Anda bisa membuka butik sendiri.

Baca juga : usaha yang tak kenal musim

6 Langkah Memulai Usaha Menjahit Pakaian

Peluang usaha menjahit rumahan dapat Anda lakukan di rumah dengan mudah. Dengan ilmu dan keterampilan menjahit dasar, Anda sudah bisa membuka usaha ini. Berikut ini ada beberapa hal yang dibutuhkan agar bisa menjahit dengan lancar. 

Baca juga:  Laku Setiap Hari, Begini Cara Memulai Usaha Air Galon Di Rumah

1. Kuasai Ilmu Dasar Menjahit

Mungkin sedari awal Anda sudah memiliki ketertarikan dan bakat menjahit. Bakat saja belum cukup, Anda harus mengasah keterampilan menjahit sebagai bekal membuka bisnis. Menjahit bukan semata hanya perkara menyatukan dua potong kain menjadi satu.

Anda harus menguasai proses menggambar pola, menggunting bahan, mengobras, dan lainnya. Pahamilah keterampilan dasar menjahit, termasuk teknik jahit dan teknik pola dasar. Setelah yakin dapat menguasainya dengan baik, barulah Anda bisa menerima permintaan menjahit baju dari klien.

Jika merasa keahlian masih kurang, Anda dapat mengikuti kursus pelatihan khusus menjahit terlebih dahulu. Atau, latihan otodidak di rumah menggunakan beragam pola dan jenis kain. Anda bisa melihat dan belajar dari internet tentang berbagai jenis pola dan desain model pakaian. 

2. Survei Target Pasar

Mengapa harus menentukan sejak awal target pasar? Karena untuk menjahit baju formal tertentu, Anda membutuhkan teknik tingkat lanjut dalam merealisasikan desain baju sesuai keinginan pelanggan. Maka target konsumennya tentu berbeda. 

Misalnya jika ingin berfokus membuat baju pesta dan kebaya, Anda harus menguasai teknik payet dan drapery. Namun bila target konsumen adalah tetangga sekitar rumah, cukup dengan kemampuan dasar membuat pakaian.

Pada awal memulainya, target konsumen Anda mungkin terbatas. Akan tetapi jika hasil jahitan bagus, yakinlah usaha jahit rumahan milik Anda tidak akan sepi pelanggan. Karena promosi paling mudah dan cepat adalah melalui mulut ke mulut. Jika satu orang pelanggan puas, pasti akan bercerita kepada orang lain.

3. Harga Terjangkau

Setelah melakukan survei pasar dan target, lakukan survei harga. Terkadang harga menjadi pertimbangan orang dalam memilih penjahit. Saat baru memulai usaha menjahit, jangan langsung memasang harga yang terlalu tinggi.

Anda bisa mencari tahu ongkos jahit yang dibanderol oleh penjahit senior untuk satu jahitan mereka. Tetapi juga jangan memasang tarif harga yang terlalu rendah, karena dapat merugikan Anda nantinya. Harga tentu harus sebanding dengan kualitas. 

Baca juga:  7 Cara Usaha Laundry Kiloan Untuk Pemula (Modal Kecil)

Salah satu strategi pemasaran yang dapat dilakukan adalah dengan mematok harga standar maksimal. Lalu pada lain kesempatan dapat memberikan potongan harga berjangka untuk para pelanggan. Sehingga setelah beberapa lama, akan lebih mudah dalam menaikkan standar harga jahitan Anda.

4. Pelayanan

Kepercayaan pelanggan memiliki peran penting dalam menjaga kelangsungan bisnis Anda. Berikanlah pelayanan yang memuaskan kepada pelanggan. Pastikan memberikan estimasi tenggat waktu dan orderan bisa selesai pada waktu yang sudah ditentukan. 

Untuk meningkatkan kepercayaan pelanggan, jangan pernah telat dalam menyelesaikan pesanan jahitan. Usahakan pesanan selesai tepat waktu sesuai kesepakatan. Sebab bila sekali mengecewakan pelanggan, untuk seterusnya bakal kabur ke penjahit lain.

Berikanlah garansi untuk memperbaiki hasil pesanan. Agar pelanggan yang mungkin merasa jahitannya kurang sesuai bisa memperbaiki dan mendapatkan jahitan yang diinginkan. 

5. Siapkan Peralatan

Langkah selanjutnya adalah menyiapkan peralatan dan perlengkapan menjahit. Persiapkan perkiraan modal awal untuk buka bisnis jahit. Anda perlu mengeluarkan uang untuk membeli seluruh peralatan yang dibutuhkan. Peralatan utama adalah mesin jahit.

Sebagai permulaan, Anda bisa membeli mesin jahit manual sederhana agar lebih hemat biaya. Ada juga yang menjual mesin jahit dinamo second. Jika modal minim, bisa membeli mesin jahitnya saja terlebih dahulu.

Perlengkapan menjahit pun beragam. Untuk perlengkapan lainnya bisa menyusul sambil jalan saat latihan menjahit. Anda juga harus mempertimbangkan membeli bahan kain sesuai kebutuhan. Selain itu ada juga biaya operasional yang perlu diperhitungkan.

Anda perlu mengeluarkan biaya listrik untuk pemakaian lampu dan mesin jahit otomatis. Ada pula biaya penyusutan barang, air, dan kuota data untuk menerima pesanan via online. Kemudian biaya transportasi dan bensin untuk mencari bahan kain serta perlengkapan habis pakai. 

Baca juga:  Cara Budidaya Jamur Tiram Sederhana di Rumah dan Peluang Bisnisnya!

6. Tempat Usaha

Anda perlu menyiapkan lokasi usaha yang mencukupi. Lebih baik memanfaatkan bagian ruangan yang ada. Cukup menggunakan satu ruangan di rumah Anda sebagai tempat menjahit. Sehingga tidak perlu menyewa tempat. 

Paling cocok memilih lokasi usaha di dekat toko bahan pakaian. Namun tidak cocok bila dekat dengan toko pakaian jadi. 

Baca juga : Bisnis sayuran potong

Cara Memulai Usaha Menjahit di Rumah

Ada bermacam jenis pakaian. Mulai dari yang kasual hingga yang formal. Bagi penjahit pemula ingin membuka usaha jahit, umumnya sudah menguasai tingkat dasar dalam membuat beberapa jenis baju. Seperti kemeja, gamis, rok, blouse sederhana, dan celana panjang. 

Kemampuan menjahit tersebut sudah cukup untuk memulai membuka usaha menjahit di rumah. Cara memulai usaha menjahit di rumah cukup mudah. Peralatan yang Anda miliki juga harus memadai. Satu buah mesin jahit sudah cukup bila hanya dikerjakan sendirian.

Ditambah perlengkapan menjahit seperti benang beraneka warna, jarum, gunting kain, meteran, pola jahit, dan lain-lain. Untuk mengobras pakaian, sementara Anda dapat mengerjakan di tempat lain yang menyediakan mesin obras.

Seiring berjalannya waktu, Anda akan memiliki pelanggan tetap. Permintaan pesanan menjahit pun semakin meningkat. Anda dapat menyisihkan sebagian keuntungan untuk membeli mesin obras.

Penutup

Cara memulai usaha menjahit di rumah cukup mudah dilakukan. Hanya dengan menguasai ilmu dan keterampilan menjahit, Anda sudah dapat membuka bisnis ini. Modal awal dengan mesin jahit ditambah perlengkapan sederhana. Tidak banyak mengeluarkan modal tetapi bisa menghasilkan cuan. 

Itulah cara memulai usaha menjahit di rumah yang harus Anda ketahui. Sehingga, Anda bisa membuka bisnis dengan perencanaan yang baik dan tidak mengalami kesulitan saat memulainya. Semoga bermanfaat dan membuat Anda sukses saat berbisnis. Salam sukses dari prayoga.id.

Sigit Prayoga

Praktisi trading forex, crypto dan juga saham. Selain itu juga suka berbagi informasi mengenai bisnis online. Semoga dengan adanya blog prayoga.id ini bisa menjadi wadah saya untuk berbagi sesuatu yang bermanfaat. Salam sukses buat semuanya, Amin

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button