Ragam Manfaat

Dejavu Adalah: Pengertian, Penyabab, dan Cara Mengatasi

dejavu-adalah
Sumber: Freepik

Mungkin beberapa dari kalian sudah tidak asing lagi dengan istilah dejavu yang umumnya kalian temukan di media sosial atau lainnya. Meskipun istilah yang satu ini sering kita dengar, tetapi nyatanya tidak sedikit dari kita yang masing belum mengetahui dan mungkin menimbulkan pertanyaan “dejavu adalah?” atau pertanyaan lainnya.

Sebenarnya, kebanyakan dari kita mungkin pernah mengalami atau mendengar pengalaman orang lain mengenai dejavu ini. Namun, pastinya kamu tidak akan sadar bahwa hal tersebut memiliki sebutan dejavu. Perlu kamu ketahui, dejavu itu sendiri merupakan suatu hal yang nyata dan umum terjadi kepada semua orang. Jadi, kamu tidak perlu menganggap diri kamu tidak normal jika mengalaminya.

Terlepas dari itu, pada topik pembahasan kali ini akan ada beberapa pembahasan mengenai dejavu secara lebih mendalam. Mulai dari pengertian, penyebab, cara mengatasi hingga beberapa pertanyaan umum lainnya. Untuk itu, agar lebih mudah memahami dejavu tersebut, ada baiknya kamu mengikutinya.

Arti dejavu adalah?

Istilah yang satu ini menjadi perbincangan hangat di beberapa media sosial, terlebih tak sedikit orang yang menggunakan istilah tersebut pada caption atau postingan mereka. Perlu kamu ketahui dejavu itu sendiri sebenarnya merupakan suatu istilah yang berasal dari Bahasa Perancis yang memiliki arti “pernah dilihat”.

Secara pengertian, dejavu adalah suatu fenomena yang terjadi kepada seseorang. Dalam fenomena ini seseorang tersebut, akan merasakan sensasi yang kuat bahwa suatu peristiwa atau pengalaman yang saat ini mereka alami sudah pernah mereka alami di masa lalu. Terdengar sangat aneh dan tak masuk akal, namun kenyataannya mungkin beberapa dari kita sering merasakan hal tersebut.

Dalam penjelasan ilmiah dijelaskan bahwa dejavu adalah suatu anomali ingatan yang membuat kesan berbeda bahwa suatu pengalaman diingat kembali. Penjelasan ini didukung oleh fakta bahwa arti dari “mengingat” pada waktu itu sangat kuat dalam banyak kasus, tetapi keadaan pengalaman “sebelumnya” tidak pasti atau diyakini tidak mungkin.

Baca juga: Manipulatif Adalah Sifat yang Berbahaya? Kenali Ciri-Cirinya

Apakah dejavu itu nyata?

Dejavu merupakan suatu kondisi yang wajar dialami oleh seseorang. Bahkan, diperkirakan sekitar lebih dari 70% penduduk dunia pernah mengalami fenomena tersebut. Umumnya, fenomena dejavu ini sering terjadi pada seseorang yang memiliki usia muda. Tak hanya itu saja, biasanya dejavu ini juga dapat dirasakan oleh seseorang yang sering sadar dalam mengalami mimpi.

Kenapa sering mengalami dejavu?

Selain mengetahui  beberapa penjelasan sebelumnya, pertanyaan umum lainnya yang sering ditanyakan yaitu mengenai kenapa sering mengalami dejavu. Perlu kamu ketahui, ketika otak mencerna keadaan sekitar, informasi yang dapat terjadi langsung ditransfer ke bagian otak yang menampung memori jangka panjang. Hal tersebutlah yang menyebabkan kita merasakan dejavu, seolah-olah kejadian tersebut sudah pernah kita rasakan pada masa lalu. 

Penyebab Dejavu Menurut Teori

Ada beberapa teori yang sangat populer yang menjelaskan penyebab terjadinya fenomena dejavu terhadap seseorang. Berikut penjelasan beberapa teori penyebab dejavu tersebut:

Teori Split Perception

Salah satu teori yang menjelaskan mengenai terjadinya penyebab dejavu ini yaitu teori split perception. Dalam teori ini dijelaskan bahwa dejavu dapat terjadi kepada seseorang ketika mereka melihat hal yang sama pada waktu yang berbeda. Nantinya, sekilas otak kita akan membentuk suatu ingatan, bahkan untuk waktu yang singkat. 

Contohnya, ketika kamu berada pada transportasi umum, lalu melewati sebuah gedung dan menggunakan ponsel dan tidak dapat berkonsentrasi. Setelah itu, pada hari selanjutnya kamu melewati gedung yang sama dan menyatakan bahwa kamu pernah melihat bangunan yang sama. Nah, pada saat itu dejavu terjadi. Jadi, singkatnya teori ini menjelaskan bahwa dejavu terjadi ketika seseorang melihat suatu objek atau pemandangan pada dua waktu yang berbeda. 

Teori Memory Recall

Selain berdasarkan pada teori split perception, ada juga teori yang menjelaskan penyebab terjadinya dejavu tersebut. Jadi, singkatnya teori memory recall merupakan suatu kegiatan seseorang untuk memunculkan kembali atau mengingat kembali pengetahuan yang dipelajarinya pada masa lalu dalam psikologi disebut recall memory. Jadi, memory recall tersebut dapat didefinisikan yaitu suatu kemampuan menimbulkan ingatan kembali dengan cara mengingat atau memanggil kembali informasi. 

Baca juga: Bipolar Adalah: Berikut Penjelasan dan Cara Mendiagnosisnya

Penyebab lain dejavu adalah?

Seperti yang sudah kita ketahui bahwa dejavu ini hampir dialami oleh 70% penduduk dunia. Tentunya, ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang mengalami fenomena dejavu tersebut. Untuk itu, berikut penjelasan mengenai penyebab dari dejavu tersebut:

1. Gangguan Sirkulasi Otak

Selain berdasarkan pada beberapa teori sebelumnya, tentunya dalam dejavu ini dapat disebabkan juga oleh faktor lainnya salah satunya seperti gangguan sirkulasi otak. Perlu kamu ketahui, gangguan pada sistem peredaran darah manusia adalah kelainan atau penyakit yang terjadi pada sistem peredaran atau sirkulasi darah manusia baik yang disebabkan oleh faktor internal atau faktor eksternal. Jadi, pada faktor penyebab dejavu ini fenomena dejavu tersebut dapat terjadi ketika otak salah merespon peristiwa yang sedang berlangsung. 

2. Ingatan yang Kembali Muncul

Selain dapat disebabkan oleh gangguan sirkulasi otak, selanjutnya faktor lain yang dapat menyebabkan terjadinya dejavu ini yaitu karena ingatan yang kembali muncul. Dalam beberapa sumber menyatakan, bahwa dejavu juga berkaitan dengan bagaimana cara otak memproses dan mengingat sebuah memori. Para ahli menemukan bahwa dejavu dapat terjadi sebagai tanggapan atas peristiwa yang menyerupai sesuatu yang pernah dialami seseorang tetapi dirinya tidak mengingat hal tersebut.

3. Kejang Lobus Temporal

Selain beberapa penyebab sebelumnya, ada juga faktor lain yang dipercaya dapat menyebabkan terjadinya dejavu kepada seseorang, penyebab tersebut tidak lain dan tidak bukan yaitu kejang lobus temporal. 

Penyebab yang satu ini umumnya dialami oleh beberapa orang khususnya para penderita epilepsi, stroke, tumor, atau beberapa penyakit pembuluh darah di otak. Ketika seseorang mengalami kejang lobus temporal ini. Maka dapat mengurangi respon terhadap lingkungan. Jadi, kamu dapat melakukan hal yang sama berulang kali selama kejang, mungkin akan mengalami halusinasi dan dejavu.

Cara Mengatasi Dejavu

Seperti yang sudah kita ketahui dari beberapa penjelasan sebelumnya, dejavu merupakan sebuah gangguan yang dapat menyebabkan seseorang merasakan suatu kejadian yang sama persis. Perlu kamu ketahui, fenomena dejavu ini bisa merujuk pada gangguan kejiwaan. 

Baca juga: Anxiety Adalah? Berikut Pengertian, Penyebab dan Gejalanya

Namun, meskipun ada beberapa penjelasan faktor yang dapat menyebabkan dejavu. Tetapi, semua itu baik teori dan penyebab yang menyatakan bahwa dapat menyebabkan dejavu tersebut belum jelas dan belum pasti. Jadi, jika kamu merasa terganggu dengan mengalami fenomena dejavu ini. Ada baiknya lakukan konsultasi baik itu kepada pihak medis atau psikis untuk menemukan solusi atas permasalahan tersebut.

Related Articles

Tinggalkan Balasan

Back to top button