Cara Ternak Kenari di Dalam Rumah Cocok Bagi Pemula!
Cara ternak Kenari di dalam rumah sangat bisa dilakukan tapi ya harus memperhatikan kebersihan. Apakah bisa kita memulai bisnis ternak dari seekor burung?? Apa cara ternak burung ini sangat mudah?
Bagi para pecinta burung, memiliki burung tidak hanya dimanfaatkan untuk hobi saja. Kamu juga bisa membuka peluang usaha yang cukup besar dari usaha ternak burung. Nah, apabila kamu memiliki burung kenari dirumah, burung kenari ini juga bisa kamu manfaatkan sebagai sebuah bisnis dengan cara membudidayakannya.
Tentang Burung KenariÂ
Sebelum membahas cara ternak Kenari di dalam rumah, kita bahas dulu tentang burung Kenari. Burung kenari merupakan jenis burung kicau yang memiliki nilai harga yang cukup standar. Tingkat pasaran harga burung ini cukup stabil dari harga yang murah hingga harga yang mahal pun burung ini laku keras.Â
Karena burung ini sudah banyak sekali dilirik oleh para pecinta burung maka, berbisnis ternak burung kenari ini cukup menjanjikan keuntungan. Warna umum dari burung kenari adalah kuning. Karena warna bulunya inilah, yang menjadi minat tersendiri untuk para orang pecinta burung. Bukan hanya kuning saja, ada pula warna merah, oranye, putih, merah muda, dan coklat.
Burung kenari ini sudah menjadi pilihan sebagai burung yang paling banyak di ternak, karena memiliki sifat tetap dari segi harga dan juga peminat burung tersebut. Dan tentu saja banyak sekali kelebihan burung ini yang menambah daya peminat para pembeli dan para peternak.Â
Keunggulan burung ini juga banyak sekali seperti memiliki suara kicau yang bagus, lembut dan tidak kasar. Apabila kamu seorang pemula yang ingin memulai bisnis ternak burung ini, yuk kita pelajari cara ternak burung kenari yang baik dan benar.Â
Inilah Cara Ternak Kenari di Dalam Rumah
Berikut dibawah ini beberapa cara ternak Kenari di dalam rumah, sebagai berikut:
1. Persiapan Kandang Burung Kenari
Pertama, dalam pembahasan cara ternak Kenari di dalam rumah adalah persiapan kandangnya. Sebelum anda memulai usaha ternak ini kamu perlu mempersiapkan kandang untuk tempat burung tersebut. Tak lupa juga kamu perlu menyiapkan sangkar untuk burung kenari yang akan kamu ternak.
Membuat sangkar juga perlu sekali kamu perhatikan, baik ukuran besar kecilnya sangkar, peletakan sangkar yang aman dari pemangsa. Serta kebersihan yang utama untuk kamu perhatikan agar burung tetap sehat.
Tempat untuk peletakan sangkar ini juga tidak boleh asal, ada baiknya jika kamu menempatkan pada pinggir tembok agar tidak goyah. Jika kamu menempatkan pada tempat yang ramai maka burung kenari akan terganggu saat sedang mengerami telurnya.
Ukuran sangkar juga harus kamu perhatikan betul, bahwasannya sangkar yang kecil juga akan memicu burung ternak menjadi stres. Jadi kesimpulannya kamu harus memperhatikan kebersihan kandang setiap harinya, jika perlu setiap kotoran dirasa sudah menumpuk langsung saja untuk dibersihkan.
2. Persiapkan Bibit Burung Kenari
Langkah berikutnya dalam mengaplikasikan cara ternak Kenari di dalam rumah adalah bibit kenari. kamu harus menyiapkan bibit burung kenari untuk bahan ternak yang utama. Dalam mempersiapkan bibit ini kamu perlu mempersiapkan beberapa hal sebagai berikut :
Harus Bisa Membedakan Jenis Kelamin
Sebelum memilih bibit burung kamu perlu juga mengetahui mana burung jantan dan mana burung betina. Cara membedakannya pun sangat mudah dan cukup simpel, dengan kamu cukup melihat dari sifatnya. Apabila burung jantan saat usia 1 bulan sudah dipisahkan dari induknya dan sudah bisa berbunyi meskipun belum melengking dengan keras. Dan untuk jenis betina burung kenari tersebut masih diloloh induknya dan belum bisa berkicau.
Mengetahui Usia Bibit Burung Kenari
Mengetahui usia burung saat melakukan ternak adalah hal yang penting. Karena dengan usai burung kita bisa menjadikan patokan dalam perawatan, perjodohan dan masa produktifitas burung. Seorang peternak burung kenari harus bisa mengetahui dan memahami tentang usia burung.
Dengan usia juga kamu juga akan bisa mengetahui bagaimana burung itu perlu dikasih pakan halus atau pakan kasar. Hal penting lainnya adalah mengetahui kapan burung akan siap dikawinkan dan siap untuk dijual.
3. Cara menjodohkan Burung Kenari
Cara menjodohkan burung kenari ini merupakan hal yang sangat penting didalam usaha ternak burung kenari ini. proses penjodohan burung kenari ini perlu dilakukan dengan benar dari peletakan kandang yang benar untuk mempertemukannya indukan jantan dengan indukan betina.
Apabila burung sudah dimasukan kedalam sangkar yang khusus untuk proses persilangan maka perlu juga melakukan penyekatan. Dari penyekatan ini maka kedua induk akan saling mengenal dan akan semakin terbiasa dengan pasangannya.
Usaha ternak burung kenari ini yang sudah memiliki pengalaman tanpa penyekatan kandang pun mereka bisa dapat menyatukan kedua indukan dalam 1 kandang. Namun cara yang satu ini harus dilakukan dengan orang yang sudah ahli, dan memahami tentang burung.
4. Persiapan Sangkar Untuk Bertelur Dan Mengerami
Pembahasan cara ternak Kenari di dalam rumah selanjutnya mengenai sangkar untuk bertelur dan pengeraman. Apabila perjodohan induk burung ini berhasil, maka cara selanjutnya induk betina akan bertelur, lalu akan mengerami telurnya secara bergantian. Pada tahap yang ini kamu harus sudah menyiapkan tempat yang tepat dan benar agar induk dapat mengerami telur dengan benar.
Masa mengerami ini harus sudah memiliki tempat yang benar supaya induk dapat mengerami telurnya dengan nyaman dan tanpa gangguan. Untuk itu kamu juga perlu menyiapkan tempat mengerami telur dengan benar.
Masa mengerami ini juga terpenting yang akan menentukan berhasil tidaknya sebuah usaha ternak Burung Kenari. Lalu disini akan menentukan apakah telur akan menetas atau tidak, dan masa pengeraman pada umumnya berlangsung sekitar 12 sampai 14 hari, akan tetapi juga tergantung suhu dan udara.
Para pengusaha ternak Burung Kenari yang sudah berpengalaman biasanya menambahkan lampu 5 watt untuk memperhangat suhu kandang, dan hal ini dapat dilakukan apabila musim dingin.
Jika sudah 12 hari maka telur akan menetas dengan sendirinya, dan pada dasarnya telur akan menetas berselang selama satu hari dengan telur lainnya. Apabila semua telur sudah menetas maka harus dipisahkan dari induk jantan karena dikhawatirkan akan membahayakan anak Kenari yang baru menetas.
Jadi kamu perlu lebih mengenali bagaimana karakter dari indukan masing masing. Ini termasuk perhatian penting saat mengaplikasikan cara ternak Kenari di dalam rumah.
5. Menjaga Kesehatan dan kebersihan Burung Kenari
Jadi hal terakhir ini kamu juga perlu memperhatikan dengan baik asupan makanan dan kebersihan kandang tersebut. Dengan kandang bersih akan membuat performa burung kenari, dan bisa menjadikan burung burung ternak tetap sehat.
Dengan cara ini juga burung kenari akan lebih sehat dan aktif dalam berkicau, dan jika burung ternak terkena penyakit maka dapat kamu obati dengan obat yang bisa kamu beli dan dapatkan di toko pakan burung terdekat.Â
Penyakit pada burung ini sudah sangat banyak ditemui ialah penyakit cacingan. Dan obat cacing untuk burung juga bisa kamu dapatkan di toko pakan burung.Â
Demikianlah penjelasan tentang cara ternak Kenari di dalam rumah, semoga artikel diatas cukup membantu kamu untuk memulai suatu bisnis peternakan. jika kamu berhasil dalam ternak ini maka keuntungan yang kamu dapatkan juga cukup menjanjikan, asal kamu mau mempelajari cara ternak dengan baik. Salam sukses dari blog prayoga.id.