8 Langkah Mendirikan Bisnis Wedding Organizer Untuk Pemula
Bagi Anda yang sedang mencari peluang usaha menjanjikan saat ini, tidak ada salahnya untuk mencoba bisnis wedding organizer. Seperti yang Anda ketahui, belakangan ini bisnis tersebut makin banyak diminati karena menawarkan keuntungan yang tidak sedikit. Anda dapat mengetahui persiapan yang harus dilakukan untuk bisnis ini.
Bisnis ini termasuk pada kategori jasa yang selalu dibutuhkan, mengingat ada saja orang melangsungkan acara pernikahan setiap hari. Sehingga, bisnis ini dapat dikatakan sebagai usaha yang tak kenal musim. Tentu hal ini membuat Anda ingin segera mengetahui langkah awal memulai bisnis tersebut.
Syarat Mendirikan Bisnis Wedding Organizer
Jika Anda tertarik untuk mendirikan bisnis wedding organizer, tentunya ada beberapa syarat yang harus terpenuhi. Syarat-syarat ini berkaitan dengan pribadi Anda sendiri. Di antaranya, Anda harus memiliki empati tinggi karena bisnis ini tujuannya untuk memenuhi keinginan pihak pengguna jasa.
Selain itu, Anda harus bijaksana, dapat diajak bekerja sama, serta mampu melayani dengan sepenuh hati. Ada baiknya Anda juga menguasai bahasa Inggris dengan baik, karena bisnis ini banyak menggunakan istilah asing. Syarat lainnya yang tidak kalah penting adalah pengetahuan dasar terkait dengan wedding organizer itu sendiri.
Selain persyaratan tersebut, melakukan beberapa persiapan bisnis penting untuk Anda. Sehingga, nantinya bisnis dapat berjalan lancar ke depannya. Persiapan ini juga akan menjadi bekal bagi Anda dalam menjalankan bisnis. Karena bisnis tanpa persiapan sebelumnya akan terkesan berjalan tanpa arah. Persiapan tersebut antara lain meliputi:
1. Mengikuti Pelatihan Khusus
Ilmu merupakan salah satu modal utama yang harus Anda miliki ketika ingin mendirikan bisnis wedding organizer. Karena itu, sebaiknya Anda mengikuti pelatihan khusus untuk calon pebisnis wedding organizer. Sehingga Anda dapat menjalankan bisnis dengan baik ke depannya.
Belakangan ini makin banyak lembaga pelatihan wedding planner yang tersebar di berbagai wilayah. Apabila berminat dengan pelatihan khusus yang jauh dari lokasi Anda, hal tersebut masih dapat dilakukan secara online. Dengan demikian, mudah bagi Anda untuk bisa mendapatkan ilmu wedding organizer untuk pemula.
Pada umumnya, pihak penyelenggara pelatihan akan memberikan sertifikat sebagai tanda kelulusan. Sertifikat tersebut nantinya dapat Anda gunakan sebagai data pendukung saat mengajukan permohonan kerja sama dengan calon customer. Selain itu, sertifikat mampu meningkatkan kepercayaan calon customer terhadap bisnis Anda. Â
Baca juga : cara memulai usaha dari nol
 2. Membuat Rencana Bisnis
Setelah mendapatkan ilmunya, Anda bisa segera membuat rencana bisnis yang dimaksud. Anda bisa memulainya dengan menentukan tujuan, target bisnis, serta menyiapkan dana sebagai modal awal. Siapkan juga nama dan logo bisnis wedding organizer tersebut agar calon customer mudah mengenali usaha Anda nantinya.
Baca juga : rencana bisnis menggunakan 5w 1h
3. Rekrut Tim Kerja
Memiliki tim kerja yang solid adalah salah satu strategi wedding organizer menjadi lebih sukses. Karena, Anda tidak dapat menangani bisnis ini seorang diri. Oleh karena itu, Anda harus melakukan rekrut tim kerja. Anda wajib memilih tim kerja yang memenuhi syarat sebagai tenaga wedding organizer.
Selain itu, Anda bisa melakukan pelatihan untuk karyawan dalam hal menangani customer. Hal ini akan membantu tim kerja Anda dalam memahami tugas mereka masing-masing. Anda juga wajib membentuk koordinasi yang baik bersama tim kerja agar bisnis wedding organizer dapat berjalan lancar.
4. Mencari Mitra Kerja
Seperti yang Anda ketahui, sebuah acara pernikahan akan membutuhkan banyak aspek pendukung. Misalnya saja, dekorasi tempat acara, make up, pakaian, dokumentasi, serta catering. Karena itu, Anda membutuhkan mitra kerja yang memiliki keahlian untuk mengerjakan bagian-bagian tersebut.
Pastikan Anda hanya memilih mitra kerja yang berkualitas serta mampu bekerja sama dengan baik. Karena mereka nantinya harus bekerja di bawah tanggung jawab Anda sebagai pemilik usaha wedding organizer. Sebaiknya Anda memastikan mitra mampu memberikan pelayanan terbaik kepada customer sesuai dengan standar yang berlaku.
5. Menentukan Paket Penawaran
Seperti bisnis jasa pada umumnya, wedding organizer juga wajib menyiapkan penawaran paket layanan. Dengan demikian, calon customer makin mudah menentukan pilihan layanan wedding organizer. Paket penawaran tersebut berisi penjelasan lengkap terkait layanan beserta harganya.
Anda dapat menentukan paket layanan tersebut dengan melihat kebutuhan pernikahan saat ini. Cara menyelenggarakan acara pernikahan yang berbeda-beda bisa menjadi patokan Anda untuk menentukan paket layanan beserta harganya. Misalnya saja pernikahan dengan konsep tradisional, modern dan lain sebagainya.
Anda juga bisa melakukan riset terhadap harga yang berlaku untuk jasa wedding organizer saat ini. Tujuannya agar Anda mudah menentukan harga untuk setiap paket penawaran bisnis wedding organizer itu sendiri. Tentukan harga yang pas, yaitu tidak lebih mahal ataupun murah dari pesaing bisnis Anda.
Harga yang pas masih dapat mendatangkan keuntungan, serta bisnis Anda dapat terhindar dari kerugian. Selain itu, tentunya customer akan puas dengan layanan wedding organizer yang Anda kelola. Kepuasan pelanggan akan memberikan dampak positif terhadap bisnis Anda. Misalnya saja, merekomendasikannya pada orang lain.
6. Branding
Hal penting lainnya yang berkaitan dengan bisnis wedding organizer adalah branding. Bentuk branding yang kuat untuk bisnis Anda agar dapat mendatangkan calon customer. Branding juga merupakan identitas bisnis yang seharusnya mampu memberikan ciri khusus. Dengan demikian, calon customer mudah mengenali bisnis Anda.
7. Promosi
Setelah melakukan perencanaan, Anda mulai dapat mencari customer untuk bisnis tersebut. Anda dapat memulainya dengan promosi kepada kerabat terdekat. Pilihan lainnya Anda dapat melakukan promosi secara online. Anda dapat menggunakan media sosial ataupun membuat website khusus untuk mempromosikan bisnis tersebut.
Pada umumnya, saat ini para calon customer lebih senang mencari berbagai hal melalui internet. Karena itu, promosi secara online sangat cocok untuk dilakukan di era digital ini. Selain menjadi media promosi, website juga berfungsi untuk menumbuhkan kepercayaan calon customer terhadap bisnis yang Anda kelola.
8. Memberikan Layanan Terbaik
Dalam jenis bisnis apapun, kepuasan tentu akan sangat menyenangkan bagi customer. Oleh karena itu, berusahalah untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada customer Anda. Dalam hal ini, Anda harus mampu memosisikan diri dengan baik agar dapat memenuhi keinginan customer.
Selain sebagai wedding planner, Anda juga bisa menjadi teman diskusi para customer. Misalnya saja ketika mencarikan paket layanan yang cocok dengan budget mereka. Dengan demikian, customer akan merasa nyaman dan puas menggunakan jasa Anda. Pastikan Anda memerhatikan setiap keinginan customer agar tidak terjadi kesalahan.
Kesimpulan
Ketika Anda berencana memulai suatu bisnis apapun, mulailah dengan membuat perencanaan yang matang. Perencanaan tersebut akan berfungsi sebagai acuan bagi Anda dalam mengambil langkah untuk bisnis kedepannya. Sehingga, Anda bisa fokus hanya mengerjakan hal-hal yang penting saja untuk bisnis tersebut.
Hal ini juga berlaku ketika Anda ingin mendirikan bisnis wedding organizer. Perencanaan yang matang sangat penting karena bisnis ini terkait dengan banyak pihak. Tentunya baik bagi Anda untuk tidak meninggalkan kesan yang buruk. Oleh karena itu, lakukan perencanaan yang baik sebelum Anda memulai bisnis ini. Salam sukses dari blog prayoga.id.
